Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagi, Truk Terguling di Desa Lempeni Lumajang, Kali Ini Pengangkut Tripleks

Kompas.com - 08/05/2023, 22:08 WIB
Miftahul Huda,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Kecelakaan kembali terjadi di jalan raya Desa Lempeni, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (8/5/2023).

Kali ini, sebuah truk bermuatan tripleks dengan nomor polisi N 8770 YI yang dikemudikan Yuswa Ardiansyah (23), warga Kecamatan Pasrujambe, Kabupaten Lumajang.

Kejadian bermula, saat truk yang mengangkut tripleks itu melaju dari arah utara. Tepat di tikungan Desa Lempeni, truk tiba-tiba oleng dan terguling ke arah kanan.

Baca juga: Sopir Truk Tebu yang Terguling di Lumajang dan Sebabkan 2 Korban Tewas Segera Ditetapkan Tersangka

Beruntung, saat kejadian tidak ada kendaraan yang tengah melaju dari arah berlawanan. Sehingga tidak menimbulkan korban jiwa.

Kasat Lantas Polres Lumajang AKP Radyati Putri Pradini mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi akibat truk kelebihan muatan.

Baca juga: Truk Tebu Terguling dan Timpa 2 Motor di Lumajang, 2 Korban Tewas

Selain itu, kata Putri, kondisi jalan di tikungan Desa Lempeni yang miring juga ditengarai menjadi penyebab kecelakaan.

"Yang pasti ada human error, terus muatannya berlebihan dan kondisi jalan yang miring," kata Putri di Kantor Sat Lantas Lumajang.

Putri menambahkan, saat dilakukan pemeriksaan, diketahui bahwa sopir truk belum memiliki SIM.

"Sopir sudah kita amankan dan masih kita mintai keterangan. Sementara, yang kita ketahui yang bersangkutan tidak memiliki SIM," tambahnya.

Kecelakaan truk terguling di tikungan jalan raya Desa Lempeni, Lumajang, ini merupakan yang kedua kali selama dua hari terakhir.

Sebelumnya, truk pengangkut tebu terguling dan menimpa dua motor yang melaju dari arah berlawanan hingga menyebabkan dua korban tewas dan lima orang luka-luka.

Putri mengimbau para pengemudi truk untuk memperhatikan kapasitas muatannya agar tidak dipaksakan melebihi muatan.

Jika masih memaksa, maka pihaknya akan dengan tegas melakukan penindakan berupa sanksi tilang atau bongkar muatan.

"Kami imbau agar muatannya disesuaikan dengan kapasitas yang ada. Karena ini memang sangat berbahaya dan sering kali menjadi pemicu kecelakaan. Ke depan truk-truk ODOL ini akan kami tindak jika masih ngeyel," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Maafkan Pria yang Tabrak Anaknya, Isa Bajaj: Dia Tak Sengaja Menyakiti Putri Saya

Maafkan Pria yang Tabrak Anaknya, Isa Bajaj: Dia Tak Sengaja Menyakiti Putri Saya

Surabaya
Pengamat soal Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres: Saatnya Fase Rekonsiliasi

Pengamat soal Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres: Saatnya Fase Rekonsiliasi

Surabaya
5 Kearifan Lokal di Jawa Timur, Ada Upacara Kasada dan Toron

5 Kearifan Lokal di Jawa Timur, Ada Upacara Kasada dan Toron

Surabaya
Jasa Tur di Surabaya Dilaporkan karena Dugaan Penipuan, Total Kerugian Rp 166 Juta

Jasa Tur di Surabaya Dilaporkan karena Dugaan Penipuan, Total Kerugian Rp 166 Juta

Surabaya
RSUD dr. Iskak Tulungagung Tangani Bayi Kembar Siam Dempet Pantat

RSUD dr. Iskak Tulungagung Tangani Bayi Kembar Siam Dempet Pantat

Surabaya
Heboh Puluhan Sapi di Nganjuk Mati Mendadak, Diduga Keracunan

Heboh Puluhan Sapi di Nganjuk Mati Mendadak, Diduga Keracunan

Surabaya
Dilaporkan Kasus Penganiayaan, Anak DPRD Surabaya Penuhi Panggilan Polisi

Dilaporkan Kasus Penganiayaan, Anak DPRD Surabaya Penuhi Panggilan Polisi

Surabaya
Mobil Pikap Terbalik di Lamongan Usai Tabrak Median Jalan, Motor dan Warung

Mobil Pikap Terbalik di Lamongan Usai Tabrak Median Jalan, Motor dan Warung

Surabaya
Pilkada Banyuwangi, Partai Golkar Nyatakan Dukungan kepada Ipuk Fiestiandani Azwar Anas

Pilkada Banyuwangi, Partai Golkar Nyatakan Dukungan kepada Ipuk Fiestiandani Azwar Anas

Surabaya
Dapat Total Remisi 14 Bulan, Eks Bupati Malang Rendra Kresna Bebas Bersyarat

Dapat Total Remisi 14 Bulan, Eks Bupati Malang Rendra Kresna Bebas Bersyarat

Surabaya
Kantor Imigrasi Deportasi Perempuan Berkewarganegaraan Ganda setelah 10 Tahun Tinggal di Blitar

Kantor Imigrasi Deportasi Perempuan Berkewarganegaraan Ganda setelah 10 Tahun Tinggal di Blitar

Surabaya
Usai Digeruduk, Adik Pedangdut Via Vallen Dilaporkan ke Polisi Kasus Penggelapan Motor

Usai Digeruduk, Adik Pedangdut Via Vallen Dilaporkan ke Polisi Kasus Penggelapan Motor

Surabaya
Kronologi Kebakaran GM Plaza Lumajang, Api dari Lobi di Lantai 2

Kronologi Kebakaran GM Plaza Lumajang, Api dari Lobi di Lantai 2

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com