Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suami-Istri di Lamongan Tewas Terkena Jebakan Tikus Beraliran Listrik, Polisi: Sudah Banyak Korban

Kompas.com - 02/05/2023, 15:22 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Pasangan suami-istri asal Kecamatan Laren, Lamongan, Jawa Timur, Maskur (51) dan Susanti (44), ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di pematang sawah, pada Senin (1/5/2023) sekitar pukul 17.15 WIB.

Kedua korban meninggal dunia akibat terkena jebakan tikus beraliran listrik yang dipasang untuk menangkal hama di sawah.

Kronologi kejadian

Saksi yang pertama kali menemukan jasad kedua korban, Marlikan (54), awalnya hendak memberi makan sapi peliharaannya.

Di tengah perjalanan, Marlikan melihat dua jasad, laki-laki dan perempuan, dalam kondisi terlentang di bahu pematang sawah milik Samuli (53).

Akan tetapi, saat itu dia belum mengetahui identitas kedua korban lantaran jasadnya telah berlumuran lumpur.

"Saya mengurungkan niat ke kandang dan memilih balik ke rumah," kata Marlikan, dikutip dari TribunJatim.com, Selasa (2/5/2023).

Baca juga: Cari Belut, Bocah SD di Sragen Tewas Kesetrum Listrik Jebakan Tikus

Marlikan pun segera memberi tahu warga lainnya mengenai adanya dua jasad di sekitar pematang sawah tersebut.

Marlikan kembali ke lokasi penemuan jasad para korban, namun kali ini dia datang bersama warga lainnya.

Kedua korban kemudian dibawa ke rumah duka dengan kondisi luka bakar yang cukup parah di beberapa bagian tubuh.

Lapor polisi

Kapolsek Laren, Iptu Jinanto membenarkan soal adanya penemuan dua jenazah korban jebakan tikus beraliran listrik.

"Betul keduanya tersetrum listrik jebakan tikus yang dipasang di lahan sawah, tepat di pematang sawah milik Samuli," ujar Jinanto.

Berdasarkan keterangan pihak medis, Jinanto menyampaikan, kejadian nahas yang menimpa kedua korban diperkirakan terjadi pada sekitar pukul 08.00 WIB.

Baca juga: Suami Istri Tewas Diduga Tersengat Listrik Jebakan Tikus Sawah di Lamongan

Perkiraan itu diperoleh usai tim medis melihat jasad kedua korban yang telah dalam kondisi kaku dan kering.

Menurut informasi, Jinanto menjelaskan, korban keluar rumah pada sekitar pukul 07.30 WIB, namun tak ada saksi mata yang melihat kejadian tersebut.

"Istrinya ditemukan pada posisi kiri korban, Maskur," jelasnya.

Dia mengingatkan kepada para petani agar tak memasang jebakan tikus yang dialiri listrik dari PLN.

"Sudah banyak korban meninggal dengan penyebab yang sama, dan ini harus disadari oleh masyarakat petani," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul "Nasib Tragis Suami Istri di Lamongan Ditemukan Tewas Akibat Jebakan Tikus Beraliran Listrik"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Pikap Terbalik di Lamongan Usai Tabrak Median Jalan, Motor dan Warung

Mobil Pikap Terbalik di Lamongan Usai Tabrak Median Jalan, Motor dan Warung

Surabaya
Pilkada Banyuwangi, Partai Golkar Nyatakan Dukungan kepada Ipuk Fiestiandani Azwar Anas

Pilkada Banyuwangi, Partai Golkar Nyatakan Dukungan kepada Ipuk Fiestiandani Azwar Anas

Surabaya
Dapat Total Remisi 14 Bulan, Eks Bupati Malang Rendra Kresna Bebas Bersyarat

Dapat Total Remisi 14 Bulan, Eks Bupati Malang Rendra Kresna Bebas Bersyarat

Surabaya
Kantor Imigrasi Deportasi Perempuan Berkewarganegaraan Ganda setelah 10 Tahun Tinggal di Blitar

Kantor Imigrasi Deportasi Perempuan Berkewarganegaraan Ganda setelah 10 Tahun Tinggal di Blitar

Surabaya
Usai Digeruduk, Adik Pedangdut Via Vallen Dilaporkan ke Polisi Kasus Penggelapan Motor

Usai Digeruduk, Adik Pedangdut Via Vallen Dilaporkan ke Polisi Kasus Penggelapan Motor

Surabaya
Kronologi Kebakaran GM Plaza Lumajang, Api dari Lobi di Lantai 2

Kronologi Kebakaran GM Plaza Lumajang, Api dari Lobi di Lantai 2

Surabaya
Bupati Lamongan Daftar Penjaringan PDI-P untuk Maju Lagi di Pilkada 2024

Bupati Lamongan Daftar Penjaringan PDI-P untuk Maju Lagi di Pilkada 2024

Surabaya
Kamis, Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadiri Puncak Peringatan Hari Otoda di Surabaya

Kamis, Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadiri Puncak Peringatan Hari Otoda di Surabaya

Surabaya
1.370 Warga Blitar Terjangkit DBD dalam 4 Bulan Terakhir, 7 Meninggal

1.370 Warga Blitar Terjangkit DBD dalam 4 Bulan Terakhir, 7 Meninggal

Surabaya
Wartawan Trans Media Dipiting hingga Ditantang Duel oleh Oknum Satpam saat Meliput Kebakaran di GM Plaza Lumajang

Wartawan Trans Media Dipiting hingga Ditantang Duel oleh Oknum Satpam saat Meliput Kebakaran di GM Plaza Lumajang

Surabaya
Isa Bajaj Cabut Laporan Dugaan Kekerasan pada Anaknya

Isa Bajaj Cabut Laporan Dugaan Kekerasan pada Anaknya

Surabaya
Isa Bajaj Cabut Laporan Setelah Bertemu Dhimas yang Tak Sengaja Tabrak Anak Sang Komedian

Isa Bajaj Cabut Laporan Setelah Bertemu Dhimas yang Tak Sengaja Tabrak Anak Sang Komedian

Surabaya
Terkait Aksi Pasangan Mesum di Kota Malang, Polisi Minta Keterangan Pegawai Kedai Es Krim

Terkait Aksi Pasangan Mesum di Kota Malang, Polisi Minta Keterangan Pegawai Kedai Es Krim

Surabaya
Pelaku Pelecehan Payudara Berkeliaran di Kota Malang, Seorang Mahasiswi Nyaris Jadi Korban

Pelaku Pelecehan Payudara Berkeliaran di Kota Malang, Seorang Mahasiswi Nyaris Jadi Korban

Surabaya
Mobil Angkutan Siswa di Blitar Tabrakan Beruntun, 7 Orang Terluka

Mobil Angkutan Siswa di Blitar Tabrakan Beruntun, 7 Orang Terluka

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com