Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Larangan Bukber ASN, Pemkab Pamekasan Kaji Ulang Agenda Safari Ramadhan

Kompas.com - 27/03/2023, 14:03 WIB
Taufiqurrahman,
Krisiandi

Tim Redaksi

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur belum memutuskan akan membatalkan buka bersama jajaran pejabat bersama forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) Kabupaten Pamekasan.

Jadwal buka puasa bersama yang dikemas dengan safari Ramadhan di 13 kecamatan tersebut, sedang dikaji ulang setelah adanya larangan buka bersama berdasarkan surat Sekretaris Kabinet Republik Indonesia Nomor R 38/Seskab/DKK/03/2023,tertanggal 21 Maret 2023.

Baca juga: Pj Wali Kota Batu Sebut Larangan Bukber Berdampak Banyak Pembatalan Acara di Hotel-hotel

Sekretaris Daerah Kabupaten Pamekasan Masrukin menjelaskan, safari Ramadhan yang sudah rutin dilaksanakan setiap bulan puasa di lingkungan pejabat itu sedang dikaji, apakah termasuk pada kategori yang dilarang atau tidak.

Jika termasuk larangan, maka rangkaian acara tersebut akan dibatalkan.

"Kita belum melaksanakan safari Ramadhan, tapi jadwal sudah tersusun sebelum dikeluarkannya larangan buka bersama. Makanya kami sedang mengkajinya," terang Masrukin, Senin (27/3/2023).

Masrukin menambahkan, jika hasil kajian safari Ramadhan masuk pada ketegori yang dilarang, pihaknya akan mematuhi aturan tersebut. Namun karena sudah dijadwalkan sejak awal, perlu dicarikan solusinya.

Baca juga: Pejabat dan ASN Dilarang Bukber, Bupati Lumajang: Kalau Hanya Takjil Es atau Kolak Pasti Terjadi

"Kalau mengacu pada tahun kemarin, safari Ramadhan tetap dilaksanakan meskipun tidak ada buka bersama karena makanan yang diberikan dibawa pulang oleh undangan," imbuh Masrukin.

Mantan Sekretaris DPRD Pamekasan ini menambahkan, semula jadwal safari Ramadhan Bupati Pamekasan Baddrut Tamam, akan dimulai Senin ini. Namun ditunda dulu sampai proses kajiannya selesai.

"Kami rem mendadak dulu karena semula akan start hari ini," tandasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

ART di Kota Malang Nekat Curi BPKB Sepeda Motor Majikannya untuk Dijadikan Jaminan Koperasi

ART di Kota Malang Nekat Curi BPKB Sepeda Motor Majikannya untuk Dijadikan Jaminan Koperasi

Surabaya
Bapak dan Anak Warga Gresik Tercebur di Sungai, hingga Kini Belum Ditemukan

Bapak dan Anak Warga Gresik Tercebur di Sungai, hingga Kini Belum Ditemukan

Surabaya
Gunung Semeru Alami Erupsi 2 Kali pada Jumat Pagi, Status Siaga

Gunung Semeru Alami Erupsi 2 Kali pada Jumat Pagi, Status Siaga

Surabaya
Berkas Diserahkan ke JPU, Kasus Korupsi Rp 9,1 Miliar di Anak Perusahaan PT Inka Segera Disidangkan

Berkas Diserahkan ke JPU, Kasus Korupsi Rp 9,1 Miliar di Anak Perusahaan PT Inka Segera Disidangkan

Surabaya
2 Warga Meninggal Dunia akibat Banjir Lahar Semeru

2 Warga Meninggal Dunia akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
Psikolog Akan Dampingi Anak Komedian Isa Bajaj yang Diduga Alami Kekerasan

Psikolog Akan Dampingi Anak Komedian Isa Bajaj yang Diduga Alami Kekerasan

Surabaya
Jalur Banyuwangi-Jember Tertutup Banjir Lumpur, Buka Tutup Diberlakukan

Jalur Banyuwangi-Jember Tertutup Banjir Lumpur, Buka Tutup Diberlakukan

Surabaya
Kesaksian Anshori Saat Banjir Lahar Semeru Menerjang: Ada Suara Gemuruh

Kesaksian Anshori Saat Banjir Lahar Semeru Menerjang: Ada Suara Gemuruh

Surabaya
Gus Ipul Sebut Sudah Saatnya Ada Regenerasi di PKB

Gus Ipul Sebut Sudah Saatnya Ada Regenerasi di PKB

Surabaya
Isa Bajaj Laporkan Dugaan Kekerasan yang Menimpa Anaknya ke Polisi

Isa Bajaj Laporkan Dugaan Kekerasan yang Menimpa Anaknya ke Polisi

Surabaya
Update Banjir Lahar Semeru, 32 KK Mengungsi, 3 Jembatan Rusak

Update Banjir Lahar Semeru, 32 KK Mengungsi, 3 Jembatan Rusak

Surabaya
Anak Isa Bajaj Diduga Jadi Korban Tindak Kekerasan di Alun-alun Magetan

Anak Isa Bajaj Diduga Jadi Korban Tindak Kekerasan di Alun-alun Magetan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Simpan dan Racik Bahan Peledak untuk Petasan, 6 Orang di Sidoarjo Ditangkap

Simpan dan Racik Bahan Peledak untuk Petasan, 6 Orang di Sidoarjo Ditangkap

Surabaya
Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com