Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tertangkap Basah Curi Sepeda di Halaman Masjid, Pria di Gresik Diamuk Massa

Kompas.com - 24/03/2023, 19:43 WIB
Hamzah Arfah,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Seorang pria diamuk massa usai tertangkap basah mencuri sepeda yang parkir di halaman salah satu masjid di Kecamatan Menganti, Gresik, Jawa Timur.

Pria berinisial MHU (51) itu merupakan warga Kecamatan Sugihwaras, Bojonegoro. Ia tertangkap basah mencuri sepeda milik AYH (55) di halaman Masjid Baitul Falah, Desa Setro, Kecamatan Menganti, Gresik.

Baca juga: Diduga Jadi Sarang Burung, Trafo Listrik di Jalan Jaksa Agung Suprapto Gresik Terbakar

Saat pencurian itu terjadi, korban berinisial AYH sedang menunaikan ibadah shalat subuh berjemaah di masjid.

"Usai memarkir sepeda miliknya di halaman masjid, korban masuk ke dalam masjid untuk menunaikan shalat subuh berjemaah, Kamis (23/3/2023) sekira pukul 04.00 WIB," ujar Kapolsek Menganti AKP Inggit Prasetiyanto, saat dikonfirmasi, Jumat (24/3/2023).

Usai shalat subuh, korban diberitahu jemaah masjid lainnya bahwa sepedanya dicuri orang. Sebagian jemaah dan warga mengejar pelaku pencurian, sementara korban melapor ke polisi.

"Pelaku ditangkap warga saat berada di Desa Hulaan, kemudian diserahkan ke Polsek Menganti," ucap Inggit.


Warga yang geram sempat menghajar pelaku berinisial MHU. Akibatnya, pelaku mengalami luka di bagian kepala.

Polisi lalu membawa MHU ke Puskesmas Menganti untuk mendapatkan perawatan medis.

"Pelaku dibawa oleh petugas untuk diperiksa di Puskesmas Menganti, karena mengalami luka di kepala. Tapi selanjutnya, dirujuk ke RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Ibnu Sina Gresik," kata Inggit.

Berdasarkan pengembangan, polisi lalu menangkap pelaku lainnya berinisial KSN (54), warga Kecamatan Tikung, Lamongan. KSN ikut dalam pencurian sepeda itu, tetapi melarikan diri.

Berdasarkan keterangan polisi, MHU berperan mengambil sepeda di halaman masjid. Sementara KSN bertugas mengamati.

Baca juga: Jadi Muncikari di Warung Kopi, Wanita di Gresik Ditangkap Polisi

Kepada polisi, pelaku mengaku mencuri sepeda karena terdesak kebutuhan ekonomi.

"Awalnya satu pelaku, kemudian kami kembangkan dan kini dua-duanya sudah berhasil diamankan. Pengakuan mereka seperti itu, namun masih kami lakukan pendalaman lagi," tutur Inggit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com