Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Wanita di Sumenep Curi Gelang di Toko Emas, Polisi: Pelaku dan Korban Telah Berdamai

Kompas.com - 09/02/2023, 14:09 WIB
Ach Fawaidi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SUMENEP, KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan seorang wanita mencuri emas di salah satu toko, viral di media sosial, Kamis (9/2/2023).

Belakangan, dugaan aksi pencurian itu diketahui terjadi di sebuah toko di Pasar Candi, Kecamatan Dungkek, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.

"Benar terjadi pencurian emas, lokasi dan pelaku sudah berhasil kita identifikasi," kata Kepala Sub-Bagian Hubungan Masyarakat Polres Sumenep AKP Widiarti saat dihubungi, Kamis.

Baca juga: KLM Sumber Jaya Hilang Kontak di Perairan Sumenep, 1 Nakhoda dan 3 ABK Belum Ditemukan

Widiarti menjelaskan, pada Rabu (8/2/2023), petugas dari Polres Sumenep mendatangi Desa Candi, Kecamatan Dungkek, dan menemui kepala desa di sana.

Berdasarkan keterangan kepala desa Candi, pencurian emas itu terjadi di sebuah toko milik Norkoning (49), warga Dusun Poja Dua, Desa Candi, Kecamatan Dungkek, Kabupaten Sumenep.

"Aksi pencurian ternyata sudah terjadi pada Kamis (2/2/2023) lalu," tuturnya.

Baca juga: Sepekan Terdampar di Sumenep, Pasutri Asal Finlandia Akhirnya Kembali Berlayar

Namun, pada Selasa (7/2/2023) sekitar pukul 20.30 WIB, terduga palaku berinisial IA (32) datang ke Desa Candi untuk menyerahkan emas hasil curiannya kepada korban.

Pertemuan itu difasilitasi langsung oleh kepala desa Candi dan menghasilkan kesepakatan damai antara pelaku dan korban.

"Terduga pelaku disaksikan oleh kepala desa kemudian mengganti tafsir kerugian korban Rp 15.500.000. Kemudian korban menyetujui dan tidak melakukan penuntutan kepada terduga pelaku," tuturnya.

Korban, lanjut Widiarti, juga menerima dan memaafkan terduga pelaku. Setelah perdamaian itu, korban memberikan uang saku ke terduga pelaku sebesar Rp 500.000.

"Terdapat pernyataan damai yang ditandatangani oleh kedua belah pihak dan kepala desa," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com