Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Saya Hanya Takut kalau Lubang-lubang di Jalan Itu Membuat Anak Saya Jatuh"

Kompas.com - 03/02/2023, 05:06 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Tangan keriput Gufron (62) cekatan menuangkan aspal bekas dari dalam sak ke lubang jalan di kawasan Kecamatan Dekat-Karangbinangun, Lamongan, Jawa Timur.

Sesaat kemudian, Gufron memukul-mukulkan palu untuk memadatkan aspal yang menutup lubang.

Baca juga: Kisah Tukang Becak di Lamongan, Tambal Jalan Berlubang karena Takut Putrinya Celaka, Direspons oleh Pemerintah

"Saya takut, kalau nanti lubang-lubang itu akan membuat anak saya terjatuh. Kalau itu terjadi, kan saya sendiri yang susah," tutur Gufron, Kamis (2/2/2023).

Putrinya selalu melewati jalan itu

Ketakutan Gufron bukan tanpa alasan. Sebab, putrinya bekerja di kota dan setiap hari harus pulang melewati jalan tersebut.

Berbekal peralatan seadanya, Gufron (62) yang sehari-hari mengais rezeki sebagai tukang becak motor, menambal tiap lubang jalan.

Baca juga: Bikin Video Umpat Presiden Jokowi, Pria di Lamongan Diamankan, Ternyata ODGJ

Warga Desa Dinoyo, Kecamatan Deket, tersebut rela mengangkut palu hingga kerukan aspal bekas dalam sak di becak motor miliknya.

Matanya awas mencari jalan yang berlubang di sepanjang jalur Deket-Karangbinangun.

"Saya lihat jalan ini rawan kecelakaan, karena setelah tikungan pengguna jalan langsung bertemu jalan rusak berlubang," ujar Gufron.

Menurutnya, lubang-lubang di sepanjang jalan itu berukuran dalam, sehingga sangat membahayakan pengendara.

"Kalau yang tidak tahu jalan di sini, apalagi pas hujan, yang ditakutkan itu bisa jatuh. Karena adanya lubang di jalan, apalagi penerangan jalan juga minim sehingga gelap," kata Gufron.

Aksi menambal jalan berlubang telah dilakukan oleh Gufron selama dua hari.

Baca juga: Dalam Waktu Hampir Bersamaan, 2 Wanita di Lamongan Jadi Korban Pencabulan di Jalan

Gufron menambal lubang jalan saat longgar, sebelum menjalankan aktivitas sebagai tukang becak motor.

"Saya melakukan ini karena ada waktu longgar," ucap dia.

Gufron berharap, hal yang dia lakukan bisa membawa keselamatan bagi pengendara yang melintas di lokasi tersebut, termasuk untuk putrinya sendiri.

Baca juga: Ratusan Anggota Perguruan Silat Geruduk Polsek Babat Lamongan Usai 1 Pesilat Dikeroyok 15 Orang

Bupati berterima kasih

Petugas dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Lamongan, saat memperbaiki ruas Jalan Raya Kecamatan Deket-Karangbinangun, Lamongan, Jawa Timur, usai viral, Rabu (1/2/2023).Dok. Binamarga Lamongan Petugas dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Lamongan, saat memperbaiki ruas Jalan Raya Kecamatan Deket-Karangbinangun, Lamongan, Jawa Timur, usai viral, Rabu (1/2/2023).

Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com