Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Lumajang Tewas Tertimpa Rumpun Bambu Saat Bersihkan Saluran Air

Kompas.com - 17/01/2023, 20:22 WIB
Miftahul Huda,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Nasib malang menimpa Slamet Junaedi (54), warga Dusun Kampung Baru, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Ia tewas tertimpa rumpun bambu yang menutupi saluran air pada Selasa (17/1/2023).

Saat itu, ia berniat membersihkan saluran air tersebut.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Candipuro AKP Sajito mengatakan, kejadian bermula saat korban dan sembilan warga lainnya pergi ke sungai yang berada 500 meter di belakang rumahnya sekira pukul 12.30 WIB. Mereka hendak membersihkan saluran air yang sudah beberapa hari terakhir macet.

Baca juga: Banjir Lahar Semeru, 18 Penebang Pohon Sengon di Lumajang Terjebak

Setengah jam berselang, hujan dengan intensitas sedang mulai mengguyur Desa Jugosari.

Saat itu, korban sedang berada di atas tanggul sungai membersihkan ranting bambu yang menutupi saluran air dengan cara memotongnya.

Baca juga: Belum Waktunya Kampanye, Baliho Caleg Sudah Berjejer di Jalanan Lumajang

Nahas, rumpun bambu yang baru saja dipotong korban tiba-tiba bergerak dan mengalami longsor. Korban yang sedang berada di tengah rumpun bambu itu pun terjatuh dan tertimpa rumpun bambu berukuran besar itu.

"Korban ini bersama warga lain sedang kerja bakti membersihkan saluran air semacam irigasi yang macet," kata Sajito, Selasa.

Melihat Slamet jatuh dan tertimpa rumpun bambu, warga yang lainnya berusaha menolong korban dengan cara mengangkat rumpun bambu itu.

Namun, besarnya rumpun bambu yang menimpa tubuh korban membuat warga kesulitan.

"Warga lainnya sebenarnya langsung menolong, tapi barongan-nya itu terlalu besar jadi cukup menyulitkan warga dengan alat seadanya," tambahnya.

Korban baru bisa dievakuasi dua jam kemudian dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

Usai dibawa ke rumah duka, jenazah korban langsung dimakamkan oleh pihak keluarga di pemakaman umum Dusun Kampung Baru, Desa Jugosari.

"Korban ditemukan sudah meninggal dunia, sementara sembilan warga lain yang ikut membersihkan saluran air selamat," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com