KOMPAS.com - Hartono dan anaknya, Muhammad Dafa Saputra (3) tercebur di Sungai Bengawan Solo, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur pada Selasa (10/1/2022) siang sekitar pukul 12.00 WIB.
Musibah ini terjadi saat balita Dafa menarik pedal gas sehingga sepeda motor yang berada di atas perahu melaju hingga terjun ke sungai.
Sang ayah berhasil diselamatkan, sementara Dafa dinyatakan hilang.
Musibah ini saat kedua korban akan menyeberang dari Desa Sranak, Kecamatan Kalitidu ke Ledok, Kecamatan Kota.
Baca juga: Motor Terjatuh dari Perahu Penyeberangan, Balita Tenggelam di Sungai Bengawan Solo
Saat di atas perahu tambang, kondisi sepeda motor milik Hartono masih menyala. Lalu tanpa diduga, pedal gas ditarik si buah hati.
"Di pertengahan jalan anak tidak sengaja menarik gas, sehingga motor tercebur ke sungai bersama ayah dan anak," kata Kalaksa BPBD Kabupaten Bojonegoro, Ardhian Orianto.
Ia menjelaskan begitu kedua korban tercebur, sang ayah berhasil diselamatkan, sedangkan anaknya yang balita tenggelam.
Petugas gabungan tim SAR masih melakukan pencarian balita tersebut dengan menggunakan perahu karet.
"Tim SAR melakukan pencarian menggunakan perahu karet, semoga korban ditemukan," pungkas Ardhian.
Baca juga: Warga Gresik yang Tenggelam di Bengawan Solo Belum Ditemukan, Area Pencarian Diperluas
Petugas gabungan tim SAR masih melakukan pencarian balita tersebut dengan menggunakan perahu karet.
"Tim SAR melakukan pencarian menggunakan perahu karet, semoga korban ditemukan," pungkas Ardhian.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Hamim | Editor : Dheri Agriesta)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.