Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa M 6,2 Guncang Jember, BPBD Imbau Warga Waspada Gempa Susulan

Kompas.com - 06/12/2022, 15:49 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Gempa berkekuatan 6,2 magnitudo mengguncang Kabupaten Jember, Jawa Timur, Selasa (6/12/2022) pukul 13.07 Wib.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember mengimbau warga mewaspadai gempa susulan.

"Memang benar terjadi gempa bumi berturut-turut di Jember dan kami masih menghimpun informasi terkait dengan dampak gempa tersebut," kata Kepala BPBD Kabupaten Jember Sigit Akbari saat dihubungi lewat telepon di Jember.

Baca juga: Gempa M 6,2 Jember Terasa hingga Banyuwangi, Warga Berlarian Panik

"Kami imbau masyarakat tetap tenang dan tidak panik karena gempa tersebut tidak berpotensi tsunami, namun tetap waspada terhadap potensi terjadinya gempa," katanya, dilansir dari Antara.

Seperti diketahui, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan, titik pusat gempa berada di laut, tepatnya di barat daya Jember dengan koordinat 10,75 Lintang Selatan (LS) dan 113,42 Bujur Timur (BT) dengan kedalaman gempa 10 km.

Sederet gempa susulan

Setelah itu, beberapa gempa susulan terjadi pada pukul 13.25 Wib, dengan magnitudo 4,3 dengan kedalaman 10 km.

Titik pusat gempa berada di koordinat 10,39 LS dan 113,24 BT, sekira 247 km barat daya.

Lalu, gempa dengan magnitudo 4,1 yang pusatnya berada di koordinat 10,35 LS dan 113,25 BT atau 243 km barat daya Jember dengan kedalaman 10 km pada pukul 13.49 Wib.

Selanjutnya terjadi gempa dengan magnitudo 3,9 di sekira 272 km barat daya Jember pada pukul 14.15 Wib.

Selang lima menit, yaitu pada pukul 14.20 Wib gempa dengan magnitudo 3,5 terjadi di titik pusat 177 km barat daya Jember.

Getaran terasa hingga Bantul 

Sementara itu, getaran gempa di Jember itu terasa hingga wilayah Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

 

Salah satu warga Kapanewon Bambanglipuro bernama Kinaransih mengatakan, gempa terasa kuat namun waktunya singkat. 

"Seperti digoyang kasurnya tapi hanya pelan dan cepat sekali. Tidak sampai dua detik," katanya, saat dihubungi melalui telepon Selasa (6/12).

Hal serupa juga dialami warga lainnya bernama Daru. Dirinya sempat merasakan getaran gempa saat duduk di sofa. 

"Duduk di kursi sofa kok terasa agak goyang. Tapi itu getarannya hanya sebentar sekali," kata Daru.

"Sofanya agak goyang karena rusak atau apa, ternyata gempa dan karena anak saya bilang kalau merasan getaran juga di dalam rumah," tambahnya. 

(Penulis: Kontributor Yogyakarta, Markus Yuwono | Editor : Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Surabaya
Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Surabaya
Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Surabaya
Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Surabaya
6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

Surabaya
Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Surabaya
Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com