Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teriakan "Saudara Kami Dibunuh" Warnai Doa Bersama untuk Korban Tragedi Kanjuruhan

Kompas.com - 08/10/2022, 06:05 WIB
Asip Agus Hasani,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Teriakan 'saudara kami dibunuh' terdengar bersahutan di penghujung acara doa bersama 7 hari korban Tragedi Kanjuruhan di Alun-alun Kota Blitar, Jawa Timur, Jumat (7/10/2022) malam.

"Saudara kami dibunuh," teriak peserta doa bersama.

Suasana sempat sedikit gaduh di antara kerumunan warga yang mayoritas adalah kalangan muda dan suporter sepak bola Blitar.

Namun hal itu tidak berlangsung lama. Setelah massa menyanyikan lagu dengan lirik berisi tugas pihak kepolisian untuk mengayomi dan melindungi masyarakat, acara bubar seiring guyuran hujan.

Baca juga: Imbas Truk Tangki Terguling, Jalan Lintas Blitar-Malang Ditutup 16 Jam, Ini kata Polisi

Banyak peserta doa bersama yang menjadi saksi mata tragedi yang menewaskan 131 korban jiwa di Stadion Kanjuruhan Malang.

Yustama Irawan, warga Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar mengaku berada di tribune 14 ketika kerusuhan itu terjadi.

Menurutnya, kerusuhan itu dipicu oleh sikap aparat kepolisian yang bertindak represif saat sejumlah suporter hendak turun mendekati sejumlah pemain Arema FC untuk memberikan dukungan moral atas kekalahan tim berjuluk Singo Edan itu.

Baca juga: Kisah Mereka yang Pulang dari Stadion Kanjuruhan Malang...

Namun belum sampai ke lapangan, kata dia, dua atau tiga suporter itu diadamh aparat kepolisian dan ditendang hingga terjatuh.

"Ada polisi mengadang terus ditendang-tendang, akhirnya yang lain tidak terima. Akhirnya banyak yang turun," ujarnya kepada wartawan di sela doa bersama itu.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com