Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecelakaan KA Vs Daihatsu Sigra di Kediri, Masinis Sempat Bunyikan Bel Lokomotif

Kompas.com - 23/09/2022, 12:56 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 7 Madiun angkat bicara atas kecelakaan kereta api dengan Daihatsu Sigra di pelintasan Desa Banjarejo, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Jumat (23/9/2022) dini hari.

Seorang penumpang mobil tewas dalam kecelakaan tersebut.

Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun Supriyanto mengatakan, kereta yang terlibat kecelakaan merupakan KA Kertajaya relasi Pasar Senen-Malang. Sedangkan status pelintasan kereta tak terjaga.

"Akibat kejadian tersebut, perjalanan KA Kertanegara terganggu dan mengalami keterlambatan 23 menit," ujar Supriyanto dalam keterangan tertulisnya, Jumat (23/9/2022).

Supriyanto menambahkan, sebelum kecelakaan terjadi, masinis KA Kertanegara melihat ada kendaraan yang akan melintas di pelintasan.

Masinis itu memberikan isyarat berupa bel lokomotif, tetapi pengendara tetap melintasi rel kereta api.

"Sehingga terjadi kecelakaan itu," lanjut Supriyanto.

Baca juga: Kecelakaan Maut Kereta Api Vs Daihatsu Sigra di Kediri, Seorang Penumpang Tewas

Selanjutnya, masinis menyampaikan informasi terjadinya peristiwa itu ke pusat pengendali KA dan juga menginformasikannya ke Stasiun Kediri.

Dari situ petugas keamanan Stasiun Kediri segera menuju lokasi dan melakukan pengamanan, serta mengurai kerumunan masyarakat dan melaporkan ke kepolisian setempat.

Jumlah Kasus Kecelakaan

Di wilayah Daop 7 Madiun terdapat 259 pelintasan kereta api, dengan rincian 88 pelintasan terjaga, 127 pelintasan tidak terjaga, dan 44 tidak sebidang yang berupa flyover dan underpass.

Kecelakaan yang terjadi ini menambah panjang deretan kasus kecelakaan kereta api di wilayah itu.

Daop 7 mencatat, sebanyak 35 kasus kecelakaan terjadi pelintasan hingga September 2022. Sementara pada 2021, terdapat 41 kasus kecelakaan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar hingga Radius 2 Kilometer

Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar hingga Radius 2 Kilometer

Surabaya
Rumah Ambruk di Bangkalan Akibat Petasan Meledak, 1 Orang Meninggal dan 2 Kritis

Rumah Ambruk di Bangkalan Akibat Petasan Meledak, 1 Orang Meninggal dan 2 Kritis

Surabaya
Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Surabaya
3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com