Seorang Anak Tewas Tenggelam di Dam Bolu Ponorogo

PONOROGO, KOMPAS.com - Seorang anak dilaporkan tewas tenggelam di Dam Bolu, Dukuh Gogokalang, Desa Jenangan, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Selasa (23/8/2022). Anak bernama Cakra Birawa (11) itu tewas tenggelam lantaran tidak bisa berenang saat mandi di Dam Bolu.

Kasubsi Penmas Humas Polres Ponorogo, Iptu Yayun Sriwiningrum mengatakan, korban yang berasal dari Dukuh Krajan, Desa Jimbe, Kecamatan Jenangan, itu tewas tenggelam lantaran tidak bisa berenang.

“Jadi saat mandi di Dam Bolu ternyata korban tidak bisa berenang hingga mengakibatkan korban tenggelam hingga akhirnya meninggal dunia,” kata Yayun.

Baca juga: Gedung Rusak, Siswa SD di Ponorogo Terpaksa Belajar Beratapkan Terpal

Yayun mengatakan, petaka yang menimpa korban bermula saat korban bersama tiga temannya bersama-sama menuju Dam Bolu untuk bermain dan berenang. Setibanya di lokasi, salah satu teman korban terjun ke dalam dam lalu tidak lama naik kembali.

Selanjutnya, korban turun ke air, namun kemudian tenggelam karena tidak bisa berenang. Lantaran air dam sementara keruh, tiga rekan korban tidak dapat melihat posisi korban.

Baca juga: Penyebab Pria di Ponorogo Akhiri Hidupnya dengan Gantung Diri, Ditemukan di Dekat Jemuran

Mengetahui korban tenggelam, salah satu rekan korban berlari melaporkan kejadian itu kepada Bagyo, warga terdekat. Bagyo yang mendapatkan laporan itu langsung menuju lokasi.

Bagyo lalu membuka saluran air sehingga ketinggian air berkurang. Tak lama kemudian, jasad korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Hasil pemeriksaan fisik pada jasad korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Polisi memastikan korban meninggal lantaran tenggelam.

Terhadap kejadian itu, keluarga menerima kejadian yang menimpa korban sebagai musibah dan menolak jasadnya untuk diotopsi. Jenazah korban lalu diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan di desa setempat.