Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penghuni Lupa Matikan Kompor Usai Masak, Rumah dan Motor di Madiun Terbakar

Kompas.com - 28/07/2022, 19:25 WIB
Muhlis Al Alawi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Rumah dan sepeda motor milik Purwoko, warga Jalan Kelapa Manis, Kelurahan Manisrejo, Kecamatan Taman, Kota Madiun, Jawa Timur, ludes dilahap si jago merah, Kamis (28/7/2022).

Purwoko mengatakan, tak ada satu pun orang di dalam rumah saat kebakaran itu terjadi.

Baca juga: Modus Ajak Jalan-jalan, Pemuda Asal Madiun Bawa Kabur Motor Pacar yang Baru Kenal lewat Medsos

"Saat kejadian saya sedang berjualan SDN 02 Manisrejo yang tak jauh dari rumah saya," kata Purwoko saat ditemui di lokasi, Kamis.

Kebakaran itu terjadi diduga akibat anaknya lupa mematikan kompor saat menggoreng lauk.

"Anak saya tadi saat masak lupa mematikan karena terburu-buru mau pergi ke Takeran mau kirim makanan ke rumah neneknya kata Purwoko, Kamis (28/7/2022).

Di tengah perjalanan menuju Takeran, anak Purwoko ingat kompor gas yang dipakai memasak lauk lupa dimatikan. Sang anak pun menelepon Purwoko untuk meminta tolong mematikan kompor gas.

Begitu mendapat telepon, Purwoko langsung pulang ke rumah. Nahas, rumahnya sudah hangus dilahap api.

Tak hanya rumah Purwoko, kebakaran juga menjalar ke rumah tetangga. 

Sementara itu, Kasi Ops dan Penyelamatan Satpol PP dan Damkar Kota Madiun Anang Dwi Sulistianto menjelaskan, kebakaran terjadi sebab kelalaian pemilik rumah. Pasalnya, sumber kebakaran berawal dari dapur.

Baca juga: Soal Madiun Fashion Week, Menteri Sandiaga: Kita Tidak Boleh Melarang, tetapi Diarahkan...

Anang mengatakan, pihaknya menerjunkan empat kendaraan pemadam kebaran dan satu unit kendaraan water supply dari BPBD. Api dipadamkan selang 1,5 jam dari kejadian kebakaran.

Akibat kebakaran itu dipastikan tidak ada korban jiwa dan korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com