Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemensos Serahkan Santunan kepada Keluarga Praka Dwi Miftachul yang Gugur Diserang KKB

Kompas.com - 15/07/2022, 19:09 WIB
Hamzah Arfah,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Kementerian Sosial (Kemensos) memberikan santunan kepada keluarga Praka Marinir (Anm) Dwi Miftachul Achyar, yang gugur diserang kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kalikote, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua, pada April 2022.

Praka Dwi Miftachul merupakan warga Kecamatan Babat, Lamongan

Baca juga: Rumah Rusak Parah akibat Longsor, 3 Warga Desa Jegreg Lamongan Terima Bantuan

Wakil Bupati Lamongan Abdul Rouf mengatakan, almarhum dinilai sebagai abdi negara yang telah menyerahkan seluruh hidupnya untuk bangsa dan negara.

"Kita patut berbangga, memiliki anak bangsa yang luar biasa. Para tentara, para polisi yang gugur di medan perjuangan adalah termasuk yang mati syahid dunia akhirat. Semoga apa yang telah menjadi perjuangan beliau, mendapat balasan yang setimpal di sisi Allah SWT," ujar Abdul di sela pemberian santunan Kemensos kepada keluarga di Babat, Lamongan, Jumat (15/7/2022).

"Mewakili Pemkab Lamongan, kami mengucapkan terima kasih atas support dan perhatian bapak-ibu, semoga ini menjadi ladang ibadah dari kita semua. Untuk keluarga agar bersabar, karena bersabar juga termasuk ibadah,” kata Abdul Rouf.

Sementara itu, Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana dan Non Alam Kemensos, Mira Riyanti Kurniasih menjelaskan, pihaknya mempersiapkan santunan khusus bagi ahli waris korban penyerangan KKB di Papua.

Mira menyebutkan, jumlah santunan yang disiapkan mulai dari Rp 15 juta hingga Rp 100 juta. Santunan yang diberikan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga, paket sembako, dan piagam penghargaan.

“Sebagai wujud dan perhatian yang mendalam, maka pemerintah melalui Kemensos menyerahkan bantuan santunan kepada ahli waris Praka Marinir (Anm) Dwi Miftachul Achyar, yang nanti akan kami berikan dalam bentuk tabungan," tutur Mira.

Mira menambahkan, bantuan yang diberikan tak akan bisa menggantikan keberadaan almarhum.

"Nilai ini tentunya tidak menggantikan keberadaan almarhum. Kami juga memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Praka Marinir (Anm) Dwi Miftachul Achyar, atas dedikasinya sebagai abdi negara,” ucap Mira.

Dalam penyerahan santunan itu juga hadir Komandan Pasmar 2 Brigjen TNI (Mar) Suherlan.

Baca juga: 12 Bangunan Liar di Pinggir Jalur Pantura Lamongan Dibongkar Paksa

Mewakili Korps Marinir, Suherlan mengucapkan terima kasih kepada pemerintah atas perhatian yang diberikan atas dedikasi dan bakti Praka Marinir Dwi Miftachul Achyar.

"Saya mewakili Komandan Pasmar, mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat dan pemerintah daerah, yang perhatian kepada keluarga almarhum. Mudah-mudahan Allah SWT memberikan tempat terbaik, dan kami yakin (almarhum) gugur sebagai syuhada,” tutur Suherlan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Surabaya
Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Surabaya
Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Surabaya
Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Surabaya
6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

Surabaya
Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Surabaya
Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com