Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Kesulitan Mencari Keberadaan DPO Kasus Pembunuhan Pensiunan RRI Madiun

Kompas.com - 20/06/2022, 16:48 WIB
Muhlis Al Alawi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Aparat Kepolisian Resor (Polres) Madiun Kota, Jawa Timur, masih kesulitan melacak keberadaan AF, seorang pria yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) kasus pembunuhan terhadap Aris Budianto (58), seorang pensiunan PNS RRI Madiun.

AF diduga membantu Nursali (45) untuk membunuh korban. Saat ini, Nursali telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditangkap.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Madiun Kota, AKP Tatar Hernawan mengatakan, pihaknya kesulitan mencari keberadaan DPO itu karena datanya tidak terdeteksi saat dilacak melalui teknologi modern.

Baca juga: Tersangka Pembunuhan Pensiunan PNS RRI Madiun Jadi 2 Orang, 1 Pelaku Masih Diburu

“Tersangka Nursali menyebut nama tertentu. Ternyata setelah kami cek, biodata nama (pria berinisial AF) yang disebut tersangka tidak ditemukan. Kesulitannya begitu,” kata Tatar kepada Kompas.com, Senin (20/6/2022).

Tatar mengatakan, penyidik sudah mencari sosok AF seperti yang disebut Nursali. Namun, sampai sejauh ini belum diketahui keberadaan DPO tersebut.

Tatar menduga, Nursali hanya asal menyebut nama seseorang. Sehingga, saat dicari keberadaannya malah tidak ditemukan.

Baca juga: Motif Pembunuhan Pensiunan PNS RRI Madiun, Pelaku Cemburu Istrinya Punya Hubungan Asmara dengan Korban

Tatar menjelaskan, kesulitan lain untuk menemukan keberadaan AF lantaran hanya berdasarkan pengakuan dari tersangka Nursali saja. Sementara saksi-saksi lain tidak mengetahuinya.

Polisi memastikan AF turut membantu tersangka Nursali berdasarkan hasil rekaman CCTV. Dari rekaman itu, terlihat tersangka Nursali membonceng seorang pria lain menggunakan sepeda motor saat hendak membunuh korban.

“Tersangka menyebut pria yang menjadi DPO yang ikut bersamanya saat hendak membunuh korban. DPO ini ikut bonceng kendaraan dengan tersangka,” ungkap Tatar.

Nursali menyebut, AF merupakan tetangganya di Madura. Tetapi, setelah dicari di kampung halaman Nursali, pria yang dimaksud tidak ada.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar Keras, Warga: Dikira Bom

Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar Keras, Warga: Dikira Bom

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar hingga Radius 2 Kilometer

Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar hingga Radius 2 Kilometer

Surabaya
Rumah Ambruk di Bangkalan Akibat Petasan Meledak, 1 Orang Meninggal dan 2 Kritis

Rumah Ambruk di Bangkalan Akibat Petasan Meledak, 1 Orang Meninggal dan 2 Kritis

Surabaya
Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Surabaya
3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com