Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tidak Bisa Hidup, 2 Motor Ditinggalkan Maling di Pinggir Sawah

Kompas.com - 22/05/2022, 16:04 WIB
Ahmad Faisol,
Reni Susanti

Tim Redaksi


PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Tiga orang komplotan pencuri sepeda motor melancarkan aksinya di rumah pasangan suami istri (pasutri) V (34) dan Z (27), warga Perumahan Graha Timber Permai, Pilang, Kademangan, Kota Probolinggo, Jawa Timur.

Ketiga maling itu terpaksa meninggalkan dua motor yang dicurinya, sebab mesin sepeda motor tersebut mati total.

Alhasil, mereka mendorong barang hasil curiannya hingga 500 meter. Setelah itu, mereka meninggalkan kedua motor begitu saja di daerah pesawahan. 

Baca juga: Pembunuhan Sopir 4 Tahun Lalu Terungkap, Berawal dari Pelaku Pasutri ke Dukun karena Merasa Dihantui

Berdasarkan keterangan Z, aksi pencurain itu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB, Jumat (20/5/2022). Kala itu, dia dan keluarga tengah tertidur pulas.

“Saya sadar motor hilang sekitar pukul 07.00 WIB, merusak gembok pagar saya lalu dibawa dengan cara dituntun. Mungkin takut ketahuan dan keadaan perumahan saat itu sepi,” kata Z, Minggu (22/5/2022).

Dirinya juga sempat melaporkan hal tersebut kepada ketua RT. Selang beberapa saat, ada warga mengabarkan bila ada dua motor teronggok di area persawahan. Setelah dicek itu adalah motor mereka dan langsung dibawa pulang.

Tak sampai di situ, pelaku pencurian itu kembali melancarkan aksinya di rumah tetangga Z yakni HeS. Pelaku mengincar sepeda motor yang terparkir di halaman rumahnya.

Nasib apes kembali menyertai pelaku. Aksinya terekam CCTV saat menaiki tembok dan pelaku mengetahui hal itu. Akhirnya ia mengurungkan niatnya untuk mencuri.

Ciri-ciri seorang pelaku yang menaiki tembok, mengenakan topi, kaus garis hitam putih, celana jins pendek, dan diduga membawa senjata tajam yang diselipkan di celana. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com