Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sisir Lokasi Temuan Mortir di Surabaya, Tim Gegana Tak Temukan Bahan Peledak Lain

Kompas.com - 12/05/2022, 15:57 WIB
Ghinan Salman,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) Detasemen Gegana Polda Jatim menyisir area bekas penemuan mortir aktif di sungai kawasan Jalan Dupak RT 04 RW 06 Kelurahan Jepara, Kecamatan Bubutan, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (12/5/2022). Hasilnya, tidak ditemukan adanya mortir lain di lokasi itu.

Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Kelurahan Jepara, Bubutan, Surabaya, Sutaji menjelaskan, tim Gegana menyisir lokasi itu selama 1,5 jam, mulai pukul 09.00 hingga pukul 10.30 WIB.

Menurut Sutiaji, proses penyisirian dilakukan hanya pada area yang menjadi lokasi bekas penemuan mortir pada Rabu (11/5/2022) malam. Penyisiran itu dilakukan untuk mencari kemungkinan adanya mortir lain yang ada di sungai.

Baca juga: Warga Tak Sengaja Injak Mortir Aktif di Surabaya, Ini Kata Polisi

Namun, hasil penyisiran tidak menemukan mortir lain di area tersebut.

"Tadi petugas berusaha menyisir untuk melakukan pencarian di titik-titik yang menjadi temuan. Ada empat titik, hanya saja sumber informasi tadi masih diragukan karena masih anak-anak dan dia juga tidak mengetahui langsung," kata Sutiaji saat dihubungi, Kamis (12/5/2022).

Kepala Kepolisian Sektor Bubutan Kompol Ade Christian Manapa mengungkapkan hal serupa. Tim Jihandak Gegana tidak menemukan mortir lain atau sejenisnya di sekitar area tersebut.

"Tidak ada (temuan mortir lain atau sejenisnya)," ujar Kapolsek Bubutan.

Meski tak menemukan mortir lain di area tersebut, tim Gegana dan Polsek Bubutan tetap memberikan edukasi dan sosialisasi kepada warga setempat terkait dengan temuan mortir tersebut. Warga yang menemukan benda serupa diimbau agar tidak gegabah memindahkan benda tersebut.

Baca juga: Cerita Rahmat Injak Mortir yang Diduga Masih Aktif di Surabaya, Sempat Kegirangan karena Mengira Besi Biasa

"Kami mengimbau masyarakat jika menemukan benda mencurigakan seperti temuan warga kemarin yang ternyata mortir, diharap jangan diambil ataupun diangkat. Cukup ditandai saja keberadaannya di mana dan langsung laporkan pada kami pihak Polsek, agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan," ucap Ade.

Sebelumnya diberitakan, warga di Kecamatan Bubutan, Surabaya, Jawa Timur, digegerkan dengan penemuan mortir diduga masih aktif.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com