Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telusuri Penyebab Kebakaran Tunjungan Plaza, Tim Labfor Kumpulkan Barang Bukti

Kompas.com - 14/04/2022, 12:21 WIB
Muchlis,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Petugas tim Laboratorium Forensik Mabes Polri cabang Surabaya menelusuri penyebab kebakaran Tunjungan Plaza 5 Surabaya yang terjadi pada Rabu (13/4/2022).

Sebanyak tujuh personel diterjunkan untuk mencari tahu asal api yang memicu kebakaran di salah satu mal terbesar di Surabaya itu.

Baca juga: Soal Kebakaran di Tunjungan Plaza, Wali Kota Surabaya: Dalam 18 Menit Sudah Dipadamkan

Kepala Bidang Labfor Mabes Polri Cabang Surabaya Kombes Pol Sodik Pratomo menyebutkan, ada dua hal yang dicari petugas hari ini, yakni titik pertama munculnya api dan barang bukti pendukung terjadinya kebakaran.

"Pagi ini tugas labfor ada dua, pertama menentukan lokasi api pertama kebakaran. Tersulut api pertama di mana. Setelah ketemu. Nanti kita mencari barang bukti yang mendukung untuk terjadinya kebakaran," ungkap Kombes Pol Sodik di Surabaya, Kamis (14/4/2022).

Tak hanya membawa tujuh personel, Sodik juga telah menyiapkan alat deteksi untuk mencari barang bukti yang akan diuji di laboratorium.

"Alatnya ada detektor BBM, ada senter, ada perkakas lainnya," cetus dia.

Kobaran api muncul dari Tunjungan Plaza 5 yang terbakar di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (13/4/2022). Sejumlah kendaraan pemadam kebakaran dikerahkan termasuk tiga Bronto Skylift untuk memadamkan api yang membakar lantai 5 Tunjungan Plaza 5 itu.ANTARA FOTO/DIDIK SUHARTONO Kobaran api muncul dari Tunjungan Plaza 5 yang terbakar di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (13/4/2022). Sejumlah kendaraan pemadam kebakaran dikerahkan termasuk tiga Bronto Skylift untuk memadamkan api yang membakar lantai 5 Tunjungan Plaza 5 itu.
Mengingat luasnya area mal, Sodik akan membagi personelnya menjadi dua tim. Ada yang bertugas mencari barang bukti dan tim yang menyusuri lokasi.

"Kita belum bisa lihat ya, saya baru sampai, karena ini, luas sekali. Nanti ada yang bertanggung jawab mencari BB, ada yang menyusuri lokasinya dulu. Nah dari sisa kebakaran, kita bisa membaca rambatan api dari mana," kata dia.

Sodik juga tak bisa memprediksi seberapa lama dia akan menemukan barang buktinya.

"Tidak tahu ya, nanti kami menyesuaikan dengan lokasi di dalam. Pokoknya  kita cari lokasi kebakaran dulu lalu kita mencari barang bukti," jelas dia.

Baca juga: Tunjungan Plaza Terbakar, Sistem Pemadaman Kebakaran Dipertanyakan

Pantauan Kompas.com di lokasi kejadian, sepanjang area Mal TP 5 Surabaya telah diberikan garis polisi, semua pengunjung tidak diperbolehkan masuk ke dalam.

Jalan Embong Malang yang sempat ditutup sejak pagi sudah mulai dibuka kembali. Tak hanya itu, terlihat pula sisa material gedung yang berserakan akibat kebakaran semalam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

RSUD dr. Iskak Tulungagung Tangani Bayi Kembar Siam Dempet Pantat

RSUD dr. Iskak Tulungagung Tangani Bayi Kembar Siam Dempet Pantat

Surabaya
Heboh Puluhan Sapi di Nganjuk Mati Mendadak, Diduga Keracunan

Heboh Puluhan Sapi di Nganjuk Mati Mendadak, Diduga Keracunan

Surabaya
Dilaporkan Kasus Penganiayaan, Anak DPRD Surabaya Penuhi Panggilan Polisi

Dilaporkan Kasus Penganiayaan, Anak DPRD Surabaya Penuhi Panggilan Polisi

Surabaya
Mobil Pikap Terbalik di Lamongan Usai Tabrak Median Jalan, Motor dan Warung

Mobil Pikap Terbalik di Lamongan Usai Tabrak Median Jalan, Motor dan Warung

Surabaya
Pilkada Banyuwangi, Partai Golkar Nyatakan Dukungan kepada Ipuk Fiestiandani Azwar Anas

Pilkada Banyuwangi, Partai Golkar Nyatakan Dukungan kepada Ipuk Fiestiandani Azwar Anas

Surabaya
Dapat Total Remisi 14 Bulan, Eks Bupati Malang Rendra Kresna Bebas Bersyarat

Dapat Total Remisi 14 Bulan, Eks Bupati Malang Rendra Kresna Bebas Bersyarat

Surabaya
Kantor Imigrasi Deportasi Perempuan Berkewarganegaraan Ganda setelah 10 Tahun Tinggal di Blitar

Kantor Imigrasi Deportasi Perempuan Berkewarganegaraan Ganda setelah 10 Tahun Tinggal di Blitar

Surabaya
Usai Digeruduk, Adik Pedangdut Via Vallen Dilaporkan ke Polisi Kasus Penggelapan Motor

Usai Digeruduk, Adik Pedangdut Via Vallen Dilaporkan ke Polisi Kasus Penggelapan Motor

Surabaya
Kronologi Kebakaran GM Plaza Lumajang, Api dari Lobi di Lantai 2

Kronologi Kebakaran GM Plaza Lumajang, Api dari Lobi di Lantai 2

Surabaya
Bupati Lamongan Daftar Penjaringan PDI-P untuk Maju Lagi di Pilkada 2024

Bupati Lamongan Daftar Penjaringan PDI-P untuk Maju Lagi di Pilkada 2024

Surabaya
Kamis, Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadiri Puncak Peringatan Hari Otoda di Surabaya

Kamis, Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadiri Puncak Peringatan Hari Otoda di Surabaya

Surabaya
1.370 Warga Blitar Terjangkit DBD dalam 4 Bulan Terakhir, 7 Meninggal

1.370 Warga Blitar Terjangkit DBD dalam 4 Bulan Terakhir, 7 Meninggal

Surabaya
Wartawan Trans Media Dipiting hingga Ditantang Duel oleh Oknum Satpam saat Meliput Kebakaran di GM Plaza Lumajang

Wartawan Trans Media Dipiting hingga Ditantang Duel oleh Oknum Satpam saat Meliput Kebakaran di GM Plaza Lumajang

Surabaya
Isa Bajaj Cabut Laporan Dugaan Kekerasan pada Anaknya

Isa Bajaj Cabut Laporan Dugaan Kekerasan pada Anaknya

Surabaya
Isa Bajaj Cabut Laporan Setelah Bertemu Dhimas yang Tak Sengaja Tabrak Anak Sang Komedian

Isa Bajaj Cabut Laporan Setelah Bertemu Dhimas yang Tak Sengaja Tabrak Anak Sang Komedian

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com