BATU, KOMPAS.com - Polres Batu menggelar kegiatan gebyar vaksinasi Ramadhan di dekat Pos Polisi Alun-Alun Kota Batu, Jawa Timur.
Kegiatan itu dilakukan selama Ramadhan mulai Rabu (6/4/2022) hingga 29 April mendatang dari pukul 18.30 sampai 22.00 WIB.
Terpantau di hari pertama pelaksanaan kegiatan, puluhan masyarakat antusias mengantre untuk bergiliran mendapatkan suntikan.
Baca juga: Hujan Disertai Angin Kencang di Kota Batu, Bangunan Bekas Kumbung Jamur Ambruk
Tidak jarang juga ditemui peserta dari luar Kota Batu yang rela datang demi bisa mudik di akhir bulan ini.
Salah satunya Venti Aulia Oktavia Ningrum (26), warga Kota Malang yang datang untuk mendapatkan vaksinasi dosis ketiga atau booster supaya bisa mudik ke kampung halamannya di Bandung.
"Jadi untuk persyaratan dari pemerintah kalau misal mudik dan sudah vaksinasi ketiga nggak diharuskan swab, jadi menaati anjuran pemerintah saja, buat jaga-jaga kalau misal nanti bisa pulang," katanya, Rabu.
Baca juga: Ada Wisata Vaksin di Madiun, Usai Disuntik Anak-anak Diajak Keliling Kota
Kasi Dokkes (Seksi Kedokteran dan Kesehatan) Polres Batu, Ipda Heriyanto mengatakan, vaksinasi dilakukan pada malam hari untuk memberikan kesempatan kepada warga yang menghendaki disuntik setelah berbuka puasa.
"Ada sebagian masyarakat yang berpendapat bahwa vaksinasi siang hari itu kondisinya kurang fit, masih belum buka puasa takutnya batal. Karena efek yang bisa ditimbulkan dari vaksin itu sendiri," ungkap Heriyanto.
Untuk vaksin yang disediakan ada empat jenis yakni AstraZeneca, Moderna, Pfizer dan Sinovac.
Baca juga: Kasus Dugaan Kekerasan Seksual Sekolah SPI Kota Batu, Kak Seto Berharap Sekolah Tak Ditutup
Ia memastikan stok vaksin masih aman sehingga masyarakat diharapkan untuk tidak khawatir.
"Kami tidak membatasi karena vaksin yang kami miliki ada 10.000 dosis lebih. Jadi kalau misalnya masyarakat datang, berapa pun jumlahnya tetap akan kita layani. Masyarakat bisa memilih kebutuhan jenis vaksin yang dikehendaki," katanya.
Rinciannya yakni untuk ketersediaan vaksin Moderna sebanyak 5 vial atau untuk 100 orang.
Kemudian vaksin Pfizer sebanyak 7 vial atau untuk 140 orang, vaksin Sinovac sebanyak 40 vial untuk 80 orang dan AstraZeneca untuk 10.000 orang.
"Untuk vaksinasi booster yang digunakan jenis Moderna, Pfizer dan AstraZeneca," ucapnya.
Baca juga: Tertangkap Petik Cabai yang Siap Panen, 2 Maling di Kota Batu Dihajar Warga
Antusias masyarakat dalam mengikuti gebyar vaksinasi rata-rata didominasi untuk bisa mendapatkan dosis ketiga.