Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bersihkan Area Ponpes, Santri di Malang Tewas Terperosok ke Sumur Tak Terpakai

Kompas.com - 21/03/2022, 17:22 WIB
Imron Hakiki,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Seorang santri bernama M Iqbali Niami Robbi (13), warga Desa Kidangbang, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang, tewas usai terperosok ke dalam sumur di area Pondok Pesantren Roudlotus Shibyan, Desa Wajak, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang, Minggu (21/3/2022).

Kasi Humas Polres Malang, Iptu Ahmad Taufik mengatakan, peristiwa itu terjadi pada pukul 09.00 WIB. Saat itu korban sedang membersihkan area pondok pesantren bersama teman-temannya.

Baca juga: Puluhan Mahasiswa Asal Papua di Malang Demo Tolak Pemekaran Wilayah

"Lantas korban tanpa sengaja menginjak asbes dan kayu yang sudah lapuk. Ia tidak sadar bahwa itu asbes tersebut adalah penutup sumur yang sudah lama tidak terpakai," ungkap Ahmad melalui rilis resminya, Senin (21/3/2022).

Korban jatuh ke dalam sumur berdiameter satu meter dengan kedalaman 25 meter dan kedalaman air empat meter.

Melihat kejadian itu, teman-teman korban bersama warga setempat berusaha menolong. Korban lalu dilarikan ke Puskesmas Wajak.

"Namun dalam perjalanan nyawa korban sudah tidak tertolong," jelasnya.

Petugas medis Puskesmas Wajak melakukan pemeriksaan untuk memastikan penyebab kematian korban.

"Hasilnya, tim medis memastikan tidak ada dugaan kekerasan akibat kecelakaam itu. Hanya saja, kepala korban diduga terbentur ke dinding sumur sekaligus menghirup air sumur, hingga menyebabkan ia tewas," tuturnya.

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 21 Maret 2022: Pagi Cerah Berawan, Sore Hujan Ringan

Setelah itu, korban dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan. Keluarga telah menerima peristiwa itu sebagai musibah kecelakaan.

"Keluarga membuat surat pernyataan penolakan dilakukan otopsi (Visum et revertum)," jelas Ahmad.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Surabaya
Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Surabaya
Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Surabaya
Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Surabaya
6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

Surabaya
Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Surabaya
Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com