LUMAJANG, KOMPAS.com – Angin kencang disertai hujan dan petir menerjang tiga kecamatan di Lumajang yakni Kecamatan Sukodono, Kecamatan Lumajang dan Kecamatan Tekung, Jumat (18/3/2022) sore.
Akibatnya, 10 pohon dilaporkan tumbang, dua rumah warga, dan dua warung makan rusak.
Angin yang menerjang pemukiman warga terjadi pukul 15.00 WIB saat hujan lebat disertai angin dan petir.
Baca juga: Pencurian dengan Kekerasan di Lumajang, Emas Seharga Rp 60 Juta Dicuri, Perut Korban Ditusuk Belati
Meski tidak ada korban jiwa maupun korban luka, pohon yang tumbang menutup badan jalan dan menimpa rumah warga.
Tidak hanya itu, pohon yang tumbang juga mengenai kabel listrik di sepanjang jalan Desa Boreng yang mengakibatkan sejumlah wilayah di Kecamatan Lumajang mengalami pemadaman.
”Kejadiannya sekitar jam 3 sore, awalnya angin biasa, habis ada petir tiba-tiba angin kencang datang lalu banyak pohon roboh,” kata Giman, Warga Kelurahan Jogotrunan, Kecamatan Lumajang, Kabupaten Lumajang, Jumat (18/3/2022).
Selain itu, angin kencang juga menerbangkan atap rumah warga serta merobohkan warung makan sederhana.
Beruntungnya, warung tersebut sedang tidak berjualan.
Baca juga: Kebijakan HET Dicabut, Harga Minyak Goreng di Lumajang Capai Rp 25.000 Per Liter
“Ini warung mie ayam hancur kerobohan pohon, yang di sana ada warung jual es juga roboh,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang Patria Dwi Hastiadi mengkonfirmasi ada 10 pohon berukuran besar, tiga rumah, dan dua warung makan yang mengalami rusak.
Pihaknya kini tengah melakukan asesmen terkait kejadian tersebut.
“Sementara itu data yang masuk, sampai sekarang kami masih lakukan asesmen di lokasi,” ungkapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.