Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Pria Bawa Celurit Tewas Ditembak Polisi, Begini Penjelasan Polres Sumenep

Kompas.com - 14/03/2022, 07:52 WIB
Taufiqurrahman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SUMENEP, KOMPAS.com – Sebuah video memperlihatkan seorang pria tewas ditembak viral di media sosial.

Dalam video berdurasi 30 detik, pria yang ditembak itu memakai jaket warna gelap, helm putih, terkapar sambil memegang senjata tajam berupa celurit.

Pria itu diketahui bernama Herman, warga Dusun Polay Timur, Desa Gadu Timur, Kecamatan Ganding, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Sebelum terkapar, Herman terlihat berjalan mendekati pria memakai kaus merah diduga polisi.

Herman hendak menyerang polisi dengan celurit. Namun, pria yang memakai kaus merah itu segera melumpuhkan Herman dengan satu tembakan.

Setelah Herman terkapar, tiga pria diduga polisi mendekati Herman. Herman tewas dalam perjalanan menuju rumah sakit.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Desa Kolor, Kecamatan Kota Sumenep, Minggu (13/3/2022).

Baca juga: Sejarah dan Asal-usul Sumenep, Kabupaten Berjuluk “The Soul of Madura”

Kepala Seksi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti menjelaskan, Herman telah diberi peringatan untuk meletakkan celuritnya.

Namun, Herman terus mengacungkan celurit dan hendak menyerang polisi. Sehingga, polisi melumpuhkan Herman.

“Herman tidak memedulikan imbauan polisi sehingga ada tindakan terukur untuk dilumpuhkan. Ia tewas dalam perjalanan ke rumah sakit,” kata Widiarti saat dihubungi, Senin (14/3/2022).

Hendak rampas motor warga

Salah satu warga yang menyaksikan peristiwa tersebut, Sunardi menyebut, Herman hendak merampas motor seorang perempuan menggunakan senjata tajam.

Perempuan itu berteriak karena ketakutan dan terancam. Salah satu warga kemudian menghubungi polisi.

Polisi yang tiba ke lokasi kejadian lalu melumpuhkan Herman.

“Sepertinya pria yang ditembak polisi itu punya gangguan jiwa. Kabar dari keluarganya juga begitu,” ujar Sunardi melalui telepon.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DPC PDI-P Jember Buka Pendaftaran Bacabup Bacawabup Pilkada 2024

DPC PDI-P Jember Buka Pendaftaran Bacabup Bacawabup Pilkada 2024

Surabaya
3 Dusun di Lumajang Terisolasi Imbas Jembatan Putus akibat Banjir Lahar Semeru

3 Dusun di Lumajang Terisolasi Imbas Jembatan Putus akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
UPDATE Banjir dan Longsor Lumajang, 3 Meninggal dan 17 Jembatan Rusak

UPDATE Banjir dan Longsor Lumajang, 3 Meninggal dan 17 Jembatan Rusak

Surabaya
Petasan Meledak Jelang Pernikahan di Bangkalan, Calon Pengantin Kritis

Petasan Meledak Jelang Pernikahan di Bangkalan, Calon Pengantin Kritis

Surabaya
Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar Keras, Warga: Dikira Bom

Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar Keras, Warga: Dikira Bom

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar hingga Radius 2 Kilometer

Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar hingga Radius 2 Kilometer

Surabaya
Rumah Ambruk di Bangkalan Akibat Petasan Meledak, 1 Orang Meninggal dan 2 Kritis

Rumah Ambruk di Bangkalan Akibat Petasan Meledak, 1 Orang Meninggal dan 2 Kritis

Surabaya
Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Surabaya
3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com