Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Susul Cabai dan Bawang, Harga Telur di Lumajang Mulai Merangkak Naik

Kompas.com - 08/03/2022, 14:49 WIB
Miftahul Huda,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Harga telur ayam di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, kini mulai merangkak naik usai cabai dan bawang merah.

Namun berbeda dengan harga cabai yang naik akibat stok terbatas, kenaikan harga telur justru dipicu tingginya permintaan konsumen jelang Ramadhan. 

Inayah Tulus Muawanah (32), salah satu grosir dan pedagang eceran telur di Jalan Kamari Sampurna, Kelurahan Ditotrunan, Kabupaten Lumajang mengungkapkan, kenaikan harga telur sudah terjadi dalam tiga hari terakhir. 

Baca juga: Nasib Sungai Asem, Tempat Bermain Masa Kecil Wakil Bupati Lumajang, Kini 70 Persen Daratan

"Beberapa hari yang lalu, harga masih Rp 19.000 tapi tiap hari naik sedikit-sedikit dan sekarang tembus Rp 23.000," kata Inayah saat ditemui di kiosnya, Selasa (8/3/2022). 

Bagi Inayah, kenaikan harga telur jelang bulan Ramadhan ini adalah suatu hal yang biasa dan selalu terjadi setiap tahun.

Namun begitu, Inayah mengaku bisa bernapas lega, karena pasokan dari distributor masih lancar.

Setiap hari, setidaknya 1 kuintal telur selalu habis tak tersisa. 

"Meskipun harganya naik, omzet penjualan tetap stabil. Hanya saja untuk pelanggan eceran yang berkurang," kata Inayah. 

Baca juga: Sudah Jualan Sepi akibat Pandemi, Sekarang Harga Cabai dan Bawang Ikutan Naik...

Kenaikan harga telur, menurut Inayah, akan terus terjadi hingga mendekati Lebaran nanti, seiring terus meningkatnya kebutuhan masyarakat. 

"Pengalaman yang sudah-sudah, harga akan terus naik hingga tembus angka Rp 27.000 per kilogram, tapi mudah-mudahan tahun ini tidak terjadi, kasihan masyarakat," ungkapnya. 

Sementara itu, para pembeli malah mengeluhkan soal kenaikan harga telur ayam tersebut. Pasalnya, di saat pandemi seperti ini harga sejumlah kebutuhan pokok satu-per satu naik.

Baca juga: Jelang Ramadhan, Harga Cabai di Semarang Semakin Pedas

"Sebagai rakyat kecil, kami yang sudah dibuat susah pandemi yang belum berakhir, kini dihadapkan kenaikan harga sembako, ya minyak goreng, ya cabai, ya bawang dan kini telur," keluh Sriyatun, warga Kelurahan Ditotrunan, Kecamatan Lumajang. 

Warga berharap, pemerintah lebih serius menangani permasalahan semua harga kebutuhan pokok agar tidak kian membebani masyarakat terutama mereka yang berpenghasilan rendah

"Ya harapannya segera ditanganilah sama pemerintah. Kasihan kami ini rakyat kecil," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Turis Asal China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen Saat Foto, Korban Meninggal Dunia

Turis Asal China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen Saat Foto, Korban Meninggal Dunia

Surabaya
Gunung Semeru Kembali Meletus, Keluarkan Asap Setinggi 1.500 Meter

Gunung Semeru Kembali Meletus, Keluarkan Asap Setinggi 1.500 Meter

Surabaya
Cerita Warga yang Dusunnya Terisolasi akibat Banjir Lahar Semeru

Cerita Warga yang Dusunnya Terisolasi akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
Kronologi Siswi di Sukabumi Meninggal Saat Seleksi Paskibraka,Sempat Pingsan Usai Lari 12 Menit

Kronologi Siswi di Sukabumi Meninggal Saat Seleksi Paskibraka,Sempat Pingsan Usai Lari 12 Menit

Surabaya
Polisi Telah Periksa Terduga Pelaku Kekerasan pada Anak Isa Bajaj, Status Masih Saksi

Polisi Telah Periksa Terduga Pelaku Kekerasan pada Anak Isa Bajaj, Status Masih Saksi

Surabaya
Kronologi Suami Istri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru Sepulang Silaturahmi

Kronologi Suami Istri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru Sepulang Silaturahmi

Surabaya
Jasad Bapak dan Anak yang Tercebur di Sungai Kalimas Gresik Ditemukan

Jasad Bapak dan Anak yang Tercebur di Sungai Kalimas Gresik Ditemukan

Surabaya
PDI-P Persilakan Anang Hermansyah Ikut Pendaftaran Bacabup-Bacawabup Jember

PDI-P Persilakan Anang Hermansyah Ikut Pendaftaran Bacabup-Bacawabup Jember

Surabaya
TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Miliknya Usai Diceraikan Suami

TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Miliknya Usai Diceraikan Suami

Surabaya
DPC PDI-P Jember Buka Pendaftaran Bacabup Bacawabup Pilkada 2024

DPC PDI-P Jember Buka Pendaftaran Bacabup Bacawabup Pilkada 2024

Surabaya
3 Dusun di Lumajang Terisolasi Imbas Jembatan Putus akibat Banjir Lahar Semeru

3 Dusun di Lumajang Terisolasi Imbas Jembatan Putus akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
UPDATE Banjir dan Longsor Lumajang, 3 Meninggal dan 17 Jembatan Rusak

UPDATE Banjir dan Longsor Lumajang, 3 Meninggal dan 17 Jembatan Rusak

Surabaya
Petasan Meledak Jelang Pernikahan di Bangkalan, Calon Pengantin Kritis

Petasan Meledak Jelang Pernikahan di Bangkalan, Calon Pengantin Kritis

Surabaya
Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar Keras, Warga: Dikira Bom

Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar Keras, Warga: Dikira Bom

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com