Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perahu Terbalik di Waduk Gondang, Tim Gabungan Dirikan Posko di Sekidang

Kompas.com - 07/02/2022, 11:11 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Proses pencarian dua orang korban perahu terbalik di Waduk Gondang, Lamongan, kembali dilanjutkan hari ini, Senin (7/2/2022).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamongan, Gunadi mengatakan, hingga saat ini dirinya bersama tim gabungan masih terus berupaya mencari.

"Tinggal dua orang (yang belum ditemukan). Hari ini, kami lanjutkan upaya pencarian bersama-sama tim gabungan," ujar Gunadi, saat dihubungi, Senin (7/2/2022).

Baca juga: Perahu Terbalik di Lamongan, 1 Pemancing Meninggal, 2 Belum Ditemukan

Tim gabungan sudah sempat melakukan pencarian dan evakuasi pascaperahu terbalik usai dihantam ombak akibat angin kencang yang terjadi di lokasi, Minggu (6/2/2022).

Namun usaha ini sempat dihentikan lantaran cuaca buruk. 

Dirikan posko

Sebelum melanjutkan upaya pencarian pada hari ini, tim gabungan mendirikan posko di Balai Desa Sekidang, Kecamatan Sambeng, yang berlokasi dekat Waduk Gondang.

Posko didirikan untuk memudahkan anggota dari tim gabungan yang terlibat dalam pencarian untuk menjalin komunikasi.

"Posko kami dirikan bersama jajaran Polres Lamongan, Kodim 0812 Lamongan, Polda, Basarnas Surabaya, BPBD Tuban, Satpolairud Brondong, relawan, Muspika dan warga setempat," kata Gunadi.

Baca juga: Jalan Raya Pucangro Lamongan Diperbaiki, Lalu Lintas Dialihkan Sementara

Sebelum insiden perahu terbalik terjadi, dua perahu tak bermesin sempat berangkat ke tengah Waduk Gondang.

Satu perahu berpenumpang empat orang, dan satu lainnya berisi tiga penumpang.

Mereka berangkat Minggu (6/2/2022) sekitar pukul 08.00 WIB, dengan maksud untuk mencari ikan.

Baca juga: Kasus Perampokan Rp 440 Juta di Lamongan, Pelaku Malah Buang Laptop dan Ponsel yang Sempat Diambil

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Angkutan Siswa di Blitar Tabrakan Beruntun, 7 Orang Terluka

Mobil Angkutan Siswa di Blitar Tabrakan Beruntun, 7 Orang Terluka

Surabaya
Kakak Adik Buat Sabu di Rumah Kontrakan Pasuruan, Pelaku Berdalih Bisnis Kosmetik

Kakak Adik Buat Sabu di Rumah Kontrakan Pasuruan, Pelaku Berdalih Bisnis Kosmetik

Surabaya
Setelah 6 Jam, Kebakaran GM Plaza Lumajang Berhasil Dipadamkan

Setelah 6 Jam, Kebakaran GM Plaza Lumajang Berhasil Dipadamkan

Surabaya
PDI-P Beri Ruang Pertama untuk Petahana pada Pilkada Kabupaten Malang 2024

PDI-P Beri Ruang Pertama untuk Petahana pada Pilkada Kabupaten Malang 2024

Surabaya
Cerita di Balik Video Pertunangan Bocah 7 Tahun di Madura, Berawal dari Janji di Tanah Suci 8 Tahun Lalu

Cerita di Balik Video Pertunangan Bocah 7 Tahun di Madura, Berawal dari Janji di Tanah Suci 8 Tahun Lalu

Surabaya
Polisi Cabuli Anak Tiri Selama 4 Tahun, Nenek Korban: Hukum, Pecat, Tak Ada Ampun

Polisi Cabuli Anak Tiri Selama 4 Tahun, Nenek Korban: Hukum, Pecat, Tak Ada Ampun

Surabaya
Anak Anggota DPRD Surabaya Terseret Kasus Dugaan Penganiayaan, Bermula Kaca Mobilnya Dilempar Batu

Anak Anggota DPRD Surabaya Terseret Kasus Dugaan Penganiayaan, Bermula Kaca Mobilnya Dilempar Batu

Surabaya
Rumah Via Vallen di Sidoarjo Digeruduk Orang, Adik Diduga Tersangkut Kasus Gadai Motor

Rumah Via Vallen di Sidoarjo Digeruduk Orang, Adik Diduga Tersangkut Kasus Gadai Motor

Surabaya
Kebakaran GM Plaza Lumajang, 1 Satpam Dilarikan ke RS akibat Sesak Napas

Kebakaran GM Plaza Lumajang, 1 Satpam Dilarikan ke RS akibat Sesak Napas

Surabaya
 Pilu, Bocah 15 Tahun di Surabaya 4 Tahun Jadi Korban Kekerasan Seksual Ayah Tiri yang Berprofesi Polisi

Pilu, Bocah 15 Tahun di Surabaya 4 Tahun Jadi Korban Kekerasan Seksual Ayah Tiri yang Berprofesi Polisi

Surabaya
Kesaksian Pemilik Rumah di Pasuruan yang Dijadikan Tempat Produksi Narkotika: Bilangnya Usaha Kosmetik

Kesaksian Pemilik Rumah di Pasuruan yang Dijadikan Tempat Produksi Narkotika: Bilangnya Usaha Kosmetik

Surabaya
Rumah Terbakar di Jember, Penghuni Lansia Tewas Saat Berupaya Padamkan Api

Rumah Terbakar di Jember, Penghuni Lansia Tewas Saat Berupaya Padamkan Api

Surabaya
4 Tahun Cabuli Anak Tiri, Oknum Polisi Surabaya Berlutut agar Laporan Dicabut

4 Tahun Cabuli Anak Tiri, Oknum Polisi Surabaya Berlutut agar Laporan Dicabut

Surabaya
Mensos Risma Minta Pemkab Lumajang Lebih Tanggap Antisipasi Bencana, Bandingkan dengan Penanganan Merapi

Mensos Risma Minta Pemkab Lumajang Lebih Tanggap Antisipasi Bencana, Bandingkan dengan Penanganan Merapi

Surabaya
Istri Napi Jalankan Bisnis Pembuatan Sabu Skala Rumahan, Dikendalikan Suami dari Lapas

Istri Napi Jalankan Bisnis Pembuatan Sabu Skala Rumahan, Dikendalikan Suami dari Lapas

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com