Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Warga Tuban Tertipu Investasi Produk Kecantikan, Sudah Setor Rp 700 Juta

Kompas.com - 05/02/2022, 05:25 WIB
Hamim,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

TUBAN, KOMPAS.com - LF (41), warga Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, harus kehilangan uang ratusan juta setelah tertipu investasi produk kecantikan

LF menjadi korban penipuan investasi oleh seorang perempuan berinisial FB (25), asal Desa Lowayu, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik.

Kasus ini telah dilaporkan ke Mapolres Tuban, Jawa Timur.

Baca juga: Siswi SMK di Tuban Nekat Curi Emas 50 Gram Milik Majikannya demi Penuhi Gaya Hidup

Kronologi

Kasus penipuan investasi yang menimpa LF sendiri berawal saat FB memperkenalkan dirinya sebagai pemilik klinik perawatan kecantikan.

Saat itu FB yang mengaku sebagai dokter terapis, menawarkan investasi dan menjanjikan keuntungan yang menggiurkan kepada LF.

Kuasa Hukum LF, Willem Mintarja mengatakan, sekitar Bulan September 2021 lalu, FB mengajak LF untuk menginvestasikan sejumlah uang untuk penambahan modal pembelian produk kecantikan termasuk untuk dana ijin dari BPPOM.

"Waktu itu, klien kami akan diberikan keuntungan yang menjanjikan kalau ikut menyetorkan uangnya," kata Willem Mintarja, usai memasukkan berkas laporan ke Satreskrim Polres Tuban, Jumat (4/2/2022).

Baca juga: Sejarah Kabupaten Tuban, dari Hari Jadi, Legenda, hingga Julukan Kota Wali

Setor Rp 700 juta

Pada saat itu, kliennya sempat meragukan produk investasinya berkaitan dengan riba. Tetapi, FB meyakinkan jika penawaranya itu kerja sama berbagi keuntungan.

Karena tergiur keuntungan yang menjanjikan, korban pun akhirnya sepakat melakukan investasi dan menyetorkan uang total sebanyak Rp 700 juta secara bertahap baik melalui transfer antarbank maupun pembayaran tunai.

"Rencananya uang itu mau dibuat buka usaha klinik kecantikan di wilayah Tuban tapi sampai sekarang tidak jelas," katanya.

Baca juga: Seorang Kakek di Tuban Perkosa Gadis Keterbelakangan Mental

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Surabaya
Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Surabaya
Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Surabaya
Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Surabaya
Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com