Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/01/2022, 22:28 WIB
Hamim,
Andi Hartik

Tim Redaksi

TUBAN, KOMPAS.com - Wakil Bupati Tuban, Riyadi kagum sekaligus mengapresiasi layanan berbasis IT terhadap warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tuban.

Hal itu disampaikan Riyadi saat mengunjungi setiap ruang pelayanan dan pembinaan di Lapas Tuban sembari menyapa warga binaan yang sedang beraktivitas, Selasa (18/1/2022).

Menurutnya, fasilitas layanan di Lapas Tuban telah memenuhi standar yang belum dimiliki oleh kantor-kantor di lingkungan Pemkab Tuban.

"Seperti warga binaan bisa menyapa keluarga lewat IT, transaksi tanpa uang tunai, dan kebersihan serta menu makanan sangat diperhatikan," kata Riyadi dalam kunjungannya, Selasa.

Baca juga: 30 Warga Tuban Korban Investasi Bodong Mahasiswi Lamongan Lapor ke Polisi

Pada kesempatan tersebut, Riyadi juga memberikan motivasi kepada lebih dari 80 orang warga binaan dan petugas di Aula Raden Said Lapas Tuban.

Riyadi berharap, suatu saat para warga binaan yang akan keluar dari Lapas menjadi sumber daya manusia yang terampil di Kabupaten Tuban dengan bekal pembinaan keterampilan selama di Lapas.

"Saya harap setelah bebas dari Lapas bisa punya pekerjaan yang mana keahlian ini dipraktikkan sehingga bisa mandiri secara ekonomi untuk daerah sekitar," harapnya.

Kepala Lapas Tuban, Siswarno menyampaikan terimakasih kepada wakil bupati atas perhatiannya kepada warga binaan di Lapas Tuban yang sebagian besar adalah warga Kabupaten Tuban.

Siswarno menyambut baik antusias Wabup Riyadi untuk menjadikan warga binaan Lapas Tuban sebagai tenaga yang terampil di Kabupaten Tuban.

"Kami telah bekerja sama dengan Balai Latihan Kerja Tuban untuk pelatihan bersertifikasi bagi warga binaan, seperti mebelair, pengelasan, service AC, service HP, menjahit, dan banyak lagi," ungkapnya.

Baca juga: Jembatan Penghubung Bojonegoro-Tuban Diresmikan, Khofifah: Upaya Lindungi Warga

Sementara itu, Lapas Tuban hingga saat ini dihuni oleh sebanyak 437 orang warga binaan, padahal seharusnya kapastias hunian hanya menampung 266 orang warga binaan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BI Jember Sediakan Uang Pecahan Rp 1,9 Triliun untuk Lebaran, Ini Lokasi Penukarannya

BI Jember Sediakan Uang Pecahan Rp 1,9 Triliun untuk Lebaran, Ini Lokasi Penukarannya

Surabaya
Polisi: Keluarga Sopir Porsche Minta Damai, Grand Livina yang Ditabrak Akan Diganti

Polisi: Keluarga Sopir Porsche Minta Damai, Grand Livina yang Ditabrak Akan Diganti

Surabaya
P4MI Koordinasi dengan KBRI Arab Saudi soal TKW Banyuwangi Tak Bisa Pulang 21 Tahun

P4MI Koordinasi dengan KBRI Arab Saudi soal TKW Banyuwangi Tak Bisa Pulang 21 Tahun

Surabaya
Antisipasi Ada Uang Palsu, BI Malang Imbau Masyarakat Gunakan Layanan Resmi untuk Tukar Uang Pecahan Baru

Antisipasi Ada Uang Palsu, BI Malang Imbau Masyarakat Gunakan Layanan Resmi untuk Tukar Uang Pecahan Baru

Surabaya
Pencarian Keluarga TKW Banyuwangi yang Stroke di Malaysia Nihil

Pencarian Keluarga TKW Banyuwangi yang Stroke di Malaysia Nihil

Surabaya
Kantor BI Malang Siapkan Uang Pecahan Baru Rp 4,69 Triliun, Simak Jadwal, Ketentuan dan Syarat Penukaran

Kantor BI Malang Siapkan Uang Pecahan Baru Rp 4,69 Triliun, Simak Jadwal, Ketentuan dan Syarat Penukaran

Surabaya
Pesta Miras di Bojonegoro Berujung Kematian 3 Orang, 1 di Antaranya Meninggal di Tempat Kerja

Pesta Miras di Bojonegoro Berujung Kematian 3 Orang, 1 di Antaranya Meninggal di Tempat Kerja

Surabaya
Pencari Kepiting Ditemukan Tewas di Tambak Surabaya, Diduga Korban Pembunuhan

Pencari Kepiting Ditemukan Tewas di Tambak Surabaya, Diduga Korban Pembunuhan

Surabaya
Beras Bantuan untuk Warga Miskin di Jember Hilang Dicuri Maling

Beras Bantuan untuk Warga Miskin di Jember Hilang Dicuri Maling

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 19 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 19 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Antonius Wijaya Beli Rumah Hasil Bisnis Narkoba dari Dalam Penjara Surabaya

Antonius Wijaya Beli Rumah Hasil Bisnis Narkoba dari Dalam Penjara Surabaya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 19 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 19 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 19 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 19 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Takut Dihakimi Massa, Pencuri Motor Sembunyi di Sungai Surabaya

Takut Dihakimi Massa, Pencuri Motor Sembunyi di Sungai Surabaya

Surabaya
Istri di Jember yang Disekap Suami di Kandang Sapi Minta Pelaku Dibebaskan

Istri di Jember yang Disekap Suami di Kandang Sapi Minta Pelaku Dibebaskan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com