Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Kematian Anak Gajah di Kebun Binatang Surabaya, Ini Tanggapan Wali Kota Eri Cahyadi

Kompas.com - 21/12/2021, 15:59 WIB
Dheri Agriesta

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meminta masyarakat sabar menunggu hasil pemeriksaan tim independen terkait kematian anak gajah bernama Dumbo di Kebun Binatang Surabaya (KBS).

Eri Cahyadi menyebutkan, tim independen yang berasal dari Polrestabes Surabaya dan kementerian terkait sudah melakukan pemeriksaan.

Baca juga: Dumbo, Anak Gajah di Kebun Binatang Surabaya Mati

"Kita tunggu saja hasilnya. Nanti pasti disampaikan," kata Eri Cahyadi di Surabaya seperti dikutip dari Antara, Selasa (21/12/2021).

Eri menambahkan, berdasarkan keterangan manajemen Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) KBS, Dumbo memiliki riwayat penyakit. 

Namun, Eri tak menjelaskan secara rinci penyakit tersebut. Ia meminta publik menunggu hasil pemeriksaan tim independen.

"Siapa sih yang mau, kalau ada binatangnya mati, pasti semuanya menjaga. Biarlah ini (pemeriksaan tim independen) berjalan berjalan dulu," ujarnya.

Sebelumnya, seekor gajah di Kebun Binatang Surabaya (KBS) dikabarkan mati. Gajah bernama Dumbo itu masih berusia tiga tahun.

Baca juga: Baru Bebas dari Penjara, Seorang Pria di Surabaya Bunuh Selingkuhan Istrinya

Humas Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) KBS Agus Supangkat membenarkan kabar tersebut. Ia enggan menjelaskan secara rinci perihal kematian Dumbo.

"Keputusan dari manajemen direksi nanti ada penjelasan resmi setelah ada hasil autopsi," kata Agus melalui pesan WhatsApp, Jumat (17/12/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Surabaya
3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Surabaya
Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Surabaya
Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Surabaya
Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com